BOKEP UPDATE SETIAP HARI | AGEN POKER TERBAIK POKER899

POKER899.VIP AGEN POKER ONLINE TERBAIK DAN TERBESAR

DAFTAR DAN GABUNG DI SITUS POKER ONLINE TERBESAR INDONESIA SEKARANG JUGA !

FILM BOKEP JEPANG JAV FULL MOVIE TERBARU!!!A

BUAT YANG INGIN MELEPASKAN HASRAT LANGSUNG KLIK !!!!

AGEN POKER ONLINE TERPERCAYA

AYO GABUNG DAN DAPATKAN BONUS DAN JACKPOTNYA SEKARANG !!!

POKER ONLINE TERBAIK DAN TERPERCAYA

LANGSUNG MENJADI BOS DAN MULAI KEKAYAANMU SEKARANG !!!!

VIDEO BOKEP BARAT JEPANG DAN NGENTOT TERBAIK

UNTUK YANG SUKA COLI DIMANA SAJA KLIK YAA !!!!!

AGEN POKER TERBAIK INDONESIA

Cerita Sex - NIKMATNYA GOYANGAN IBU KOST BU LILY

BANDAR JUDI ONLINE - Trus ngobrol sebentar, kebetulan Zaki lagi cari tempat kost yang baru dan bu Lily mengatakan dia punya tempat kost atau bisa di bilang rumah bedengan yang dikontrakkan, yah jadi deh tinggal di kost-an bu Lily.Bu Lily lumayan baik terhadap Zaki, kelewat baik malah, karena sampai saat ini Zaki sudah telat bayar kontrak rumah 3 bulan, dan bu Lily masih adem-adem aja. Mungkin masih teringat pertolongan waktu itu. Tapi justru Zaki yang gak enak, tapi mau gimana, lha emang duit lagi seret. akhirnya Zaki lebih banyak menghindar untuk ketemu langsung dengan bu Lily.

Agen Poker Online Terpercaya - Sampai satu hari…… waktu itu masih sore jam 4. Zaki masih tidur-tiduran dengan malasnya di kamarnya. Tempat kost itu berupa kamar tidur dan kamar mandi di dalam. Terdengar pintu kamarnya di ketok… tok..tok..tok.. lalu suara bu Lily yang manggil,”Zack…Zaki… ada di dalem gak?” Sontak Zaki bangun, wah bisa berabe kalo nanyain duit sewa kamar nie, pikir Zaki. Dengan cepat meraih handuk, pura-pura lagi mandi aja ah, ntar juga bu Lily pergi sendiri. Setelah masuk kamar mandi kembali terdengar suara bu Lily,” Zaki lagi tidur ya..?” dan dari kamar mandi Zaki menyahut sedikit teriak,” lagi mandi bu….”
Cara Menjadi Kaya Raya - Sesaat tidak ada sahutan, tapi kemudian suara bu Lily jadi dekat,”ya udah mandi aja dulu Zack, ibu tunggu di sini ya…” eh ternyata masuk ke kamar, Zaki tadi gak mengunci pintu. “busyet dah, terpaksa bener-bener harus mandi nie,”pikir Zaki.
Sekitar lima belas menit Zaki di kamar mandi, sengaja mandinya agak dilamain dengan maksud siapa tau bu Lily bosan trus gak jadi nunggu. Tapi rasanya percuma lama-lama toh bu Lily sepertinya masih menunggu. Akhirnya keluar juga Zaki dari kamar mandi, dengan hanya handuk yang melilit di pinggang, tidak pakai celana dalem lagi, maklum tadi gak sempet ambil karena terburu-buru.
Bu Lily tersenyum manis melihat Zaki yang salah tingkah,”lama juga kamu mandi ya Zack…” bu Lily membuka pembicaraan. “pasti bersih banget mandinya ya…” gurau bu Lily sambil sejenak melirik dada bidang Zaki. “ah ibu bisa aja… biasa aja kok bu.., oia ada apa ya bu..?” jawab Zaki sekenanya saja sambil mengambil duduk di pinggiran tempat tidur. Bu Lily mendekat dan duduk di samping Zaki, “Cuma mau ngingetin aja, uang sewa kamarmu dah telat 3 bulan lho… trus mau ngobrol-ngobrol aja sama kamu, kan dah lama gak ngobrol, kamu sie pergi mlulu…”ucap bu Lily. Zaki jadi kikuk,”wahduh… kalo uang sewanya ntar aku bayar cicil boleh gak bu? Soalnya lagi seret nie…” jawab Zaki dengan sedikit memohon.
Bu Lily terlihat sedikit berpikir…”mmmm… boleh deh, tapi jangan lama-lama ya… emang uangmu di pakai untuk apa sie?” terlihat bu Lily sedikit menyelidik. “hmmm… pasti buat cewe mu ya…”dia terlihat kurang senang.
“ah nggak juga kok bu….. saya emang lagi ada keperluan,” jawab Zaki hati-hati melihat raut wajah bu Lily yang kurang senang.
“huh…laki-laki sama aja, kalo lagi ada maunya, apa aja pasti di kasih pada perempuan yang lagi di dekatinya, hhhh… sama aja dengan suamiku….”keluh bu Lily dengan nada kesal.
Waduh nampaknya bu Lily lagi marahan nie sama suaminya, jangan-jangan amarahnya ditumpahkan pula sama Zaki. Dengan cepat Zaki menjawab,”tapi saya janji kok bu, akan saya lunasi kok…”
“hhhhh….”bu Lily menghela nafas,”udahlah Zack, gak apa-apa kok, gak di bayar juga kalo buat kamu ga masalah… ibu Cuma lagi kesel aja sama suamiku, dia cuma perhatiannya sama Marni terus… aku seperti gak dianggap lagi, mentang-mentang Marni jauh lebih muda ya.”
sedikit penjelasan bahwa bu Lily ini istri pertama dari pak Kardi, sedangkan istri keduanya bu Marni. Dan sekarang sepertinya pak Kardi lebih sering tinggal di rumahnya yang satu lagi bersama bu Marni dan bu Lily tampaknya udah mulai kesepian nie
                                ----------- BONUS JUTAAN RUPIAH ! KLIK DISINI ! -----------
“wah kalo masalah keluarga sie aku kurang paham bu…. “jawab Zaki kikuk
“gak apa-apa Zack, ibu hanya mau curhat aja sama kamu… boleh kan Zack?” suara bu Lily sendu. Agak lama terdiam, terdengar tarikan nafas bu Lily terasa berat, dan sedikit sesunggukan, waduh lama-lama bisa nangis nie, gawat dong pikir Zaki.
“udah bu jangan terlalu dipikirkan, nanti juga pak Kardi kembali lagi kok, kan ibu juga gak kalah cantiknya sama bu Marni,”Zaki bermaksud menghibur.
“ah kamu Zack… emang ibu masih cantik menurutmu?” bu Lily menatap sendu ke arah Zaki, terlihat dua butir air mata mengalir di pipinya. Uhh…. ingin rasanya Zaki menghapus air mata itu, pak Kardi emang keterlaluan masa wanita cantik nan elok seperti ini dianggurin sie, coba Zaki bisa berbuat sesuatu… busyet… Zaki memaki dalam hati… “kenapa otak gwa jadi kotor gini.”
Dengan sedikit gugup Zaki menjawab,”mmm…eee…iya kok bu, ibu masih cantik, kalo masih gadis mungkin aku yang duluan tergoda.” Uupsss …. Maksud hati ingin menghibur, tapi kenapa kata-kata yang menggoda yang keluar dari mulut… gerutu Zaki dalam hati. Zaki jadi panik, jangan-jangan bu Lily marah dengan ucapan Zaki. Tapi ternyata Zaki salah, karena bu Lily tersenyum, manis sekali dengan deretan gigi yang putih dan rapi,”ih Zaki bisa aja menghibur…. Iya juga sie, kalo masih gadis bisa aja tergoda, pantes aja suamiku gak ngelirik aku lagi, bis nya dah tua sie…” rona wajah bu Lily berubah sedih lagi,”kalo menurutmu Zack, apa ibu emang gak menarik lagi…?” sambil berdiri dan memperhatikan tubuhnya kemudian menatap Zaki minta penilaian. Terang aja Zaki makin kikuk,”wah aku mau ngomong apa ya bu…? Takutnya nanti di bilang lancang lho… tapi kalo mau jujur…. Ibu cantik banget, seperti masih 30an deh.”
Bu Lily tampaknya senang dengan pujian itu,”hmmm.. kamu ada-ada aja saja… ibu udah 43 lho.. emang Zaki liat dari mananya bisa bilang begitu?”
Zaki jadi cengar cengir,” ….itu penilaian laki-laki lho bu, saya malu bilangin nya.”
Bu Lily kembali duduk mendekat, sekarang malah sangat dekat hampir merapat ke Zaki sambil berkata,” ah.. gak perlu malu…. Bilang aja…”
Nafas Zaki terasa sesak, badan nya terasa panas dingin menghadapi tatapan bu Lily, matanya indah dengan bulu mata yang lentik, sesaat kemudian Zaki mengalihkan pandangan ke arah tubuh bu Lily mencari alasan penilaian tadi, uups baru deh Zaki memperhatikan bahwa bu Lily memakai baju terusan seperti daster tapi dengan lengan yang berupa tali dan diikat simpul di bahunya. Hmmm .. kulit itu mulus kuning langsat dengan tali baju dan tali bra yang saling bertumpuk di bahu, pandangan Zaki beralih ke bagian depan uupss… terlihat belahan dada yang hmmm… sepertinya buah dada itu lumayan besar. Sentuhan lembut tangan bu Lily di paha Zaki yang masih dibungkus handuk cepat menyadarkan Zaki. Dengan penuh selidik bu Lily bertanya,”lho… kok jadi bengong sie..? apa dong alasannya tadi bilang ibu masih 30an…”
Zaki sedikit tergagap karena merasa ketahuan terlalu lama memandangi tubuh bu Lily,”mmm… eeemm.. ibu benar-benar masih cantik, kulitnya masih kencang… masih sangat menggoda…”
Tidak ada jawaban dari mulut bu Lily, hanya pandangan mata yang kini saling beradu, saling tatap untuk beberapa saat… dan seperti ada magnet yang kuat, wajah bu Lily makin mendekat, dengan bibir yang semakin merekah. Zaki pun seakan terbawa suasana, dan tanpa komando lagi, Zaki menyambut bibir merah bu Lily, desahan nafas mulai terasa berat hhhh…hhhh…ciuman terus bertambah dahsyat, bu Lily menjulurkan lidahnya masuk menerobos ke mulut Zaki, dan dibalas dengan lilitan lidah Zaki sehingga lidah tersebut berpilin-pilin dan kemudian deru nafas semakin berat terasa.
Dengan naluri yang alami, tangan Zaki merambat naik ke bahu bu Lily, dengan sekali tarik, terlepas tali pengikat baju di bahu tersebut dan dengan lembut Zaki meraba bahu bu Lily sampai ke lehernya…. Kemudian turun ke arah dada, dengan remasan lembut Zaki meremas payudara yang masih terbungkus bra itu. “hhhhh…hhhh” nafas bu Lily mulai terasa menggebu, nampaknya gairah birahinya mulai memuncak. Jemari lentik bu Lily tak ketinggalan meraba dan mengelus lembut dada Zaki… melingkari pinggang Zaki, mencari lipatan handuk, hendak membukanya…
Uupps…. Zaki tersentak dan sadar….,”ups…hhh… maaf bu… maaf bu… saya terbawa suasana….” Zaki tertunduk tak berani menatap bu Lily sambil merapikan kembali handuknya, baru kemudian dengan sedikit takut melihat ke arah bu Lily.
Terlihat bu Lily pun agak tersentak, tapi tidak berusaha merapikan pakaiannya, sehingga tubuh bagian atas yang hanya tertutup bra itu dibiarkan terbuka. Pemandangan yang menakjubkan. “napa Zack… kita sudah memulainya… dan kamu sudah membangkitkan kembali gairah ibu yang lama terpendam… kamu harus menyelesaikannya Zack…” tatapan bu Lily terlihat semakin sendu…
“mmm… ibu gak marah..? gimana nanti kalo ada yang lihat bu… bisa gawat dong… pak Kardi juga bisa marah besar bu…” jawab Zaki.
Tanpa menjawab bu Lily bangkit berdiri, namun karena tidak merapikan pakaiannya, otomatis baju terusan yang dipakai jadi melorot jatuh ke lantai. Zaki terpana melihat tubuh indah itu, sedikit berlemak di perut dan bokongnya namun itu malah menambah seksi lekuk tubuh bu Lily. Kemudian dengan tenang bu Lily melangkah ke arah pintu kamar dan menguncinya. Saat berjalan membelakangi Zaki itu nampak gerakan bokong bu Lily naik turun, dan perasaan Zaki semakin tegang dengan nafsu yang semakin tak tertahankan, demikian juga saat bu Lily berbalik dan melangkah kembali menuju tempat tidur, Zaki tidak melepaskan sedikit pun gerakan bu Lily. Sampai bu Lily berdiri dekat di depan Zaki dan berkata,”kamarnya udah di kunci Zack, dan gak ada yang akan mengganggu….”
Zaki tidak langsung menjawab, menghidupkan tape dengan suara yang agak besar, setidaknya untuk menyamarkan suara yang ada di ruangan. Bu Lily kembali duduk di pinggiran tempat tidur, dan membuka bra yang digunakannya. Zaki mendekat dan duduk di samping bu Lily… hmmm… nampak payudara itu masih montok dan kenyal, ingin Zaki langsung melahap dengan mulut dan menjilatnya.
Bu Lily yang memulai gerakan dengan melingkarkan lengannya ke leher Zaki, menarik wajah dan langsung melumat bibir Zaki dengan nafsu yang membara. Zaki membalas dengan tidak kalah sengit, sambil meladeni serangan bibir dan lidah bu Lily, tangan Zaki meremas payudara montok milik bu Lily. Desahan nafas menderu di seputar ruangan, diselingi alunan musik menambah gairah. Setelah beberapa saat, bu Lily mendorong lembut badan Zaki, menyudahi pertempuran mulut dan lidah, dengan nafas yang memburu. Zaki mendorong lembut tubuh bu Lily, berbaring terlentang dengan kaki tetap menjuntai di pinggiran tempat tidur. Dada yang penuh dengan gunung kembar itu seakan menantang dengan puting yang telah tegang. Tanpa menunggu lagi Zaki melaksanakan tugasnya menjelajahi gunung kembar itu mulai dari lembah antara, melingkari dan menuju puncak puting. Dengan gemas Zaki menyedot dan memainkan puting susu itu sambil tangan meremas payudara kembarannya ………………… “HHHH…. AHHH….MMMH….”suara bu Lily mulai kencang terdengar, desahan-desahan nikmat yang semakin menggairahkan. Zaki melanjutkan penjelajahan dengan menyusuri lembah payudara menuju perut dan sebentar memainkan lidah pada udel bu Lily yang menggelinjang kegelian.
Zaki menghentikan penjelajahan lidah, kemudian dengan cekatan menarik celana dalam bu Lily, melepaskan dan membuang ke lantai. Dengan spontan bu Lily mengangkat kaki ke atas tempat tidur dan memuka lebar pahanya, terlihat gundukan vagina dengan rambut-rambut yang tertata rapi. Zaki mulai kembali aksi dengan menjilati menyusuri paha bu Lily yang halus mulus, terus mendekat ke selangkangan menemui bibir vagina yang mulai mengeluarkan cairan senggama. Tanpa menunggu lama, Zaki menyapu cairan senggama itu dengan lidahnya dan meneruskan penjelajahan lidah sepanjang bibir vagina bu Lily dan sesekali menggetarkan lidah pada klitorisnya yang membuat bu Lily mengerang kenikmatan,”AHHHH…. MMMMH… HHH… Zack….UHH…”desahan birahi yang memuncak dari bu Lily membuat Zaki semakin bersemangat dan sesekali lidah di julurkan mencoba masuk ke liang senggama yang menanti pemenuhan itu.
Setelah beberapa menit Zaki mengeksplorasi liang kewanitaan itu, nampaknya bu Lily tidak sabar lagi menuntut pemenuhan hasrat birahinya,”Zack…. Ayo sayang… masukkin Zack… hhhh…mmmmh.” Suara bu Lily ditingkahi desahan-desahan yang semakin kencang.
Dengan tenang Zaki menyudahi penjelajahan lidah dan bersiap bertempur yang sesungguhnya. Dengan sekali tarik lepaslah handuk yang melilit di pinggang dan bebas mengacung penis dengan bagian kepala yang merah mengkilap. Bu Lily semakin membuka lebar pahanya, besiap menanti pemenuhan terhadap liang wanitanya. Zaki naik ke tempat tidur dan langsung mengarahkan batang penis ke arah vagina bu Lily yang dengan sigap lansung meraih dan meremas batang kemaluan Zaki dan membantu mengarahkannya tepat ke liang vaginanya.
Dengan sekali dorongan penis Zaki amblas sampai setengahnya. Zaki menahan gerakan sebentar menikmati prosesi masuknya penis yang disambut desahan bu Lily,” AHHH….TERUSKAN ZACK….AHHH.” kemudian dengan meresapi masuknya penis sampai sedalam-dalamnya. Setelah dorongan pertama dan batang zakar yang masuk seluruhnya barulah Zaki memompa menaik turunkan pantat dengan irama beraturan seakan mengikuti irama musik yang terasa semakin menggebu dan hot.
Zaki bertumpu pada kedua siku lengan sedangkan bu Lily mencengkam punggung Zaki, meresapi dorongan dan tarikan penis yang bergerak nikmat di liang senggamanya. Suara desahan bercampur aduk dengan alunan musik dan peluh mulai bercucuran di sekujur tubuh,”AH..AH..AH..MMH…MHH…HHHH.” tak hentinya desahan meluncur dari bibir Zaki dan bu Lily. Sesaat Zaki menghentikan gerakan untuk mencoba mengambil nafas segar, bu Lily memeluk Zaki dan menggulingkan badan tanpa melepas penis yang tetap berada di liang vaginanya. Dengan posisi di atas dan setengah berjongkok, bu Lily memompa dan menaikturunkan pantatnya dengan badan bertumpu pada lengan. Sesekali bu Lily memutar pantatnya dan kemudian memasukkan batang zakar Zaki lebih dalam. Zaki tak diam saja, tangan meremas kedua payudara yang menggantung bebas dan menarik-narik puting susu bu Lily. Suasana makin membara dengan peluh yang bercucuran, sampai saat bu Lily seperti tak sanggup melanjutkan pompaan karena birahi yang hendak mencapai puncak pemenuhan. Dengan sigap Zaki membalikkan posisi, bu Lily kembali berada di bawah, dengan mempercepat tempo dorongan Zaki meneruskan pertempuran. “Zack…AHH..AH..AH..UH…TERUS ZACK…. AHHH…AHH IBU SAMPAI…ZACK….AHHHHHHHHH… MMMMMHHH.” Setelah teriakan tertahan bu Lily mengatup bibirnya menikmati orgasme yang didapat, tubuhnya sedikit bergetar. Zaki merasa vagina yang mengalami orgasme itu berkedut-kedut seperti menyedot zakarnya.Zaki menikmatinya dengan memutar –mutar pantatnya dan memasukkan lebih dalam lagi batang zakarnya, dan terasa ada dorongan kuat menyelimuti batang zakarnya, semakin besar dan sesaat Zaki kembali mendorong batangnya dengan cepat dan saat terakhir menarik keluar batanga zakarnya dan melepaskan air maninya di atas perut bu Lily…. Yang dengan cepat meraih penis Zaki dan mengocoknya sampai air mani itu berhenti muncrat, dengan lembut bu Lily mengusap penis yang mulai turun ketegangannya. Zaki membaringkan tubuhnya disamping bu Lily. Terdiam untuk beberapa saat.
Bu Lily bangkit duduk meraih kain di pinggiran tempat tidur dan menyeka sisa air mani di perutnya. Kemudian dengan manja membaringkan tubuhnya diatas Zaki. “makasih ya sayang… ini rahasia kita berdua… I love u Zack,” bisik mesra bu Lily di telinga Zaki.
“mmm…baik bu…”belum sempat Zaki menyelesaikan ucapannya, jari telunjuk bu Lily menempel di bibirnya, “kalo lagi berdua gini jangan pangil ibu dong…”ucap bu Lily manja.
“iya sayang….” Balas Zaki, senyum manis merekah di bibir seksi bu Lily.
Setelah itu dengan cepat Zaki dan bu Lily merapikan pakaian, dan sebelum meninggalkan Zaki, bu Lily berbisik mesra,”sayang… tar malem suamiku gak ada di rumah….. aku tunggu di kamar ya… berapa ronde pun dilakoni buat Zaki sayang.” Sambil berpelukan mesra, Zaki menyanggupi ajakan bu Lily.

BUAT YANG MAU NONTON VIDEO BOKEP ADIK KAKAK DAN AGEN PALSU YUK DI KLIK : WWW.BIOSKOPTRANS7.COM

                                 


BUAT YANG SUKA COLI DIMANA AJA YUK FOLLOW TWITTER NYA YA :


                                        .

Cerita sex - TANTE SANGE DAN GIGOLO MUDA

Agen judi poker - Aku hanyalah seorang pemuda chinese yang berwajah dan berperawakan biasabiasa saja, dan aku sendiri tidak tahu apa yang menjadi daya tarik diriku sehingga seorang wanita setengah baya ingin berkencan denganku. Nama yang ada dalam cerita ini sudah aku samarkan jadi selamat membaca. Dan semua itu berawal dari cerita ini.


Taruhan Poker online - Pada pertengahan tahun lalu ketika aku sedang berkunjung di sebuah mall didaerah Jakarta Pusat. Waktu itu aku sedang berdiri didepan sebuah restoran cepat saji sambil memperhatikan orang yang berlalu lalang didepanku, dan ternyata tanpa aku sadari ada seorang wanita yang sedang memperhatikan aku dan dia menyuruh pelayan restoran itu untuk memanggil aku.Maaf pak, anda dipanggil oleh ibu yang di dalam kata pelayan itu kepadaku.
Aku kaget dan bingung.
Haah? ibu yang mana ya? tanyaku pada dia
Itu ibu yang didalam yang pakai baju warna hijau. Nah.. yang sedang melambaikan tangannya itu jawab pelayan itu lagi.
Dan aku melihat seorang wanita setegah baya sedang melambaikan tangannya padaku.
Aku? tanyaku pada wanita itu sambil aku menunjuk diriku sendiri dan berkata pelan.Kulihat wanita itu menganggukkan kepalanya sambil tersenyum dan aku menghampiri dia sambil tak lupa mengucapkan terima kasih pada pelanyan itu.
Setelah agak dekat kulihat seorang wanita chinese yang berperawakan agak gemuk dan wajah yang sama sekali belum aku kenal. Setelah mendekat akupun memperkenalkan diriku sambil menyalami wanita itu.
                                                         ---Bandar Judi Terpercaya-----
Hallo, saya Ferry, anda siapa? tanyaku pada wanita itu
Saya Mira, panggil saja tante Mira.
Saya perhatikan dari tadi anda berdiri terus disana? sedang menunggu teman atau sedang menghitung orang yang lewat? Ayo silahkan duduk, ga ditarik bayaran kok jawab tante Mira sambil bercanda.
Akupun duduk dihadapannya agar kita bisa bercakapcakap lebih enak
Ahh.. tante bisa aja, ga kok lagi iseng aja, sambil ngeliatin orang yang lewat. Tante sendiri sedang apa disini? kok sendirian? tanyaku
Iya nih, saya sedang cari accessoris mobil buat kejutan anak saya, tapi saya bingung sendiri mau cari apa dan dimana jawabnya
Memang tante mau cari barang apa? mungkin saya bisa bantu cari kalo tante nggak keberatan jawabku lagi.
Lalu dia memberitahu barangbarang yang dia cari, dan kemudian aku menawarkan diri untuk membantunya.
                                                     ----Cara Dapat Jackpot Poker---
Oke saya tinggal dulu ya, tante disini aja kataku padanya, dan akupun segera pergi mencari barang yang dicarinya.
Setelah setengah jam mutermuter mencari toko yang lengkap dan harga yang bagus, saya kembali lagi ke restoran tersebut dan langsung duduk di depan tante Mira
Nah.. dapet nich tan kataku pada tante Mira
Tan.. tan.. emang ketan, apa setan kata tante Mira sambil tersenyum
Eh.. sorry maksudku tante jawabku sambil cengengesan.
Lalu tante Mira menawarkan aku untuk memesan minuman dan makanan sambil memberi uang
Wuih, kebanyakan tante, emang saya gentong kataku
Udah bawa dulu, sapa tau kamu mau traktir pelayan yang dikasir jawab tante Mira sambil tertawa.
Akupun tertawa sambil berdiri dan langsung berjalan memesan makanan dan minuman.
Setelah mengembalikan kembalian dan cuci tangan, aku makan sambil menjelaskan hasil surveyku tadi, dan tante Mira sangat antusias sekali mendengarkannya. Setelah makan kamipun mulai berbelanja, dan aku membatu dia membawa barangbarang yang dibelinya yang ternyata bertambah menjadi bermacammacam barang. Setelah berbelanja aku membantu tante Mira membawa barangbarang belanjaanya kemobilnya yang kemudian disambut oleh sopir
Wah, terima kasih nih udah dibantuin. Ini buat kamu kata tante Mira sambil menyelipkan sejumlah uang kesaku bajuku tanpa sepengetahuan sopirnya
Ah.. ga usah tante, saya cuma mau bantuin tante aja kok jawabku
Ahh.. kamu ini, ini juga tanda terima kasih saya atas bantuan kamu. O ya fer, nomor telpon kamu berapa? boleh tante tau? tanya tante Mira.
Lalu aku memberikan nomor telponku padanya yang disimpan dalam memori hpnya. Lalu diapun memberikan kartu namanya dan berpesan untuk seringsering menelpon dia, lalu dia masuk kemobilnya dan sambil mengucapkan terima kasih sekali lagi serta melambaikan tangan diapun pergi, kemudian akupun pulang karena hari sudah menjelang sore dan akupun harus siapsiap untuk pergi kuliah. Tak lama sesampainya ditempat kostku, aku mendapat telpon dari tante Mira yang menanyakan apakah aku sudah sampai atau belum, dan dia juga mengajak untuk ketemu lagi besok siang pada saat jam makan siang dikantornya didaerah kuningan dan akupun menyanggupinya.
Keesokkannya aku bersiapsiap untuk bertemu dengan tante Mira, dan aku memakai baju serapi mungkin agar kelihatan seperti orang kerja, sebab aku merasa tidak enak jika nanti anak buah tante Mira melihat aku tidak kelihatan rapi. Tak lama kemudian aku menuju kantor tante Mira untuk bertemu sesuai dengan perjanjian kami. Aku tiba dikantor tante Mira 15 menit lebih awal, dan aku menunggu di lobby kantornya. Tak berapa lama tante Mira keluar dengan menggunakan pakaian kerja rapi sekali berbeda dengan kemaren waktu kita pertama kali bertemu. Setelah berbincangbincang sebentar kami menuju parkir mobil tante Mira, dan karena tidak menggunakan sopir maka aku yang membawa mobil tersebut
Kita mau makan siang dimana nih tante? tanyaku pada tante Mira
Dimana ya? Dihotel XXX aja deh. katanya disana makanannya enakenak jawab tante Mira
Oke jawabku dan akupun langsung membawa mobil kesana.
Dan sepanjang jalan kami bercakapcakap, dan dari situ aku baru tahu kalo dia sudah ditinggal oleh suaminya yang meninggal beberapa tahun yang lalu dan sekarang dia mengelola sendiri kantor peninggalan suaminya sedangkan anak satusatunya yang perempuan masih sekolah.
Sesampainya disana dan setelah memarkirkan mobil, kami langsung menuju restoran hotel tersebut dan langsung memesan makanan
Kamu mau makan apa Fer? tanya tante Mira
Makan apa aja dech terserah tante yang pesan jawabku, karena aku memang kurang mengerti menu yang enak di restoran itu
Oke kalo gitu biar tante aja yang pesan ya kata tante Mira lagi.
Setelah memesan makanan dan pelayan pergi kami bercakapcakap ringan mengenai pekerjaan tante Mira dan sebagainya, sampai akhirnya tante Mira menanyakan sesuatu padaku
Fer, sebenarnya kamu kemaren disana lagi ngapain sih? Jawab yang jujur ya tanye tante Mira padaku
Memang kenapa tante? masih penasaran ya jawabku
Iya nih, sampe ga bisa tidur, memang kenapa sih pake rahasiarahasia segala kata tante Mira sambil tersenyum
Nggak sih, cuma kurang enak aja didengernya. mm.. memang tante mau tau? tanyaku pada tante Mira
Iya lah.. kalo nggak ngapain juga aku tanya kamu jawab tante Mira
Mmm.. sebenernya aku lagi cari pelanggan kataku singkat
Pelanggan? mm.. memang kamu.. gigolo? kata tante Mira pelan, dan aku jawab dengan anggukan kepala karena pelayan restoran datang mengantarkan makanan yang kami pesan sehingga percakapan kami terhenti, tetapi tante Mira tak berhenti menatapku yang membuat aku agak canggung
Kenapa tante? nyesel ya kenal sama aku? tanyaku setelah para pelayan pergi
Ah.. nggak, mm.. ayo makan jawab tante Mira mencoba mengalihkan pembicaraan
Fer, tante mau tanya lagi, tapi kamu jangan marah ya kata tante Mira diselasela makannya
Mau tanya apa tante? kataku
mm.. kamu mau nggak melayani tante? tanya tante Mira padaku, dan giliran aku sekarang yang menatap tante Mira
Ah.. jangan bercanda tante jawabku singkat
Saya serius, mau nggak kamu? tanya tante Mira lagi
mm.. terserah tante aja deh jawabku singkat karena menganggap tante Mira hanya bercanda.
Setelah makan dan membayar bill, tante Mira pergi meningalkan aku sambil berpesan kepadaku agar aku menunggu di situ sebentar. Sekitar 15 menit seorang pelayan menghampiri aku dan mengatakan ada telpon untuk aku dari ibu Mira dan mempersilahkan aku untuk menerima telpon tersebut didekat kasir
Hallo, ini Ferry, kataku.
Hai, Fer. Kamu sekarang naik kekamar nomor 507, aku sudah ada disini jawab tante Mira dari ujung telpon
Hah.. jadi serius nih?, kataku kaget.
Emang aku kelihatan bercanda tadi? udah cepet kamu dateng kata tante Mira
Ups sorry tante jangan marah. Oke, aku kesana sekarang jawabku dan setelah mendengar suara telpon ditutup dari sebrang akupun menutup telpon, setelah berterima kasih akupun menuju kamar tante Mira.
Setelah sampai didepan kamar, aku menekan bel dan kemudian terdengar suara tante Mira dari dalam mempersilahkan aku untuk masuk. Setelah memutup dan mengunci pintu aku masuk kedalam kamar. Ternyata tante Mira sudah melepaskan semua pakaiannya, tidak ada selembar benangpun yang menempel. Tante Mira langsung menghampiriku lalu dengan buasnya tante Mira menyerbuku dengan ciumanciuman yang sangat liar yang aku balas tak kalah buasnya sambil memainkan lidahku didalam mulutnya. Kusedotsedot lidahnya dan kusapusapu langitlangit mulutnya, kami saling sedot dan saling mempermainkan lidah masingmasing didalam mulut lawan main kami.
Mmm.. Fer.. aku sudah merindukan saatsaat seperti ini kata tante Mira sambil menatap mataku dan mengulum bibirku lagi.
Tanganku tak tinggal diam, kumulai dengan merabaraba punggung dan pantat tante Mira, dan mulai kuremas pantatnya yang diiringi desahan yang keluar dari mulutnya setiap kali aku meremas pantatnya. Dan tanganku yang satu lagi membelai kening dan pipi serta telinga dan lehernya yang membuat tante Mira semakin bergairah. Lalu ciumanku turun menciumi daerah leher dengan kecupankecupan kecil yang kuselingi dengan ciuman dan gigitangigitan lembut yang semakin meMbakar birahi tante Mira. Belaian dan remasanku yang tidak pernah berhenti dan kali ini sudah pindah ke dadanya. Kumainkan jariku di sekitar gundukan payudara yang putih itu membuat gerakan melingkar yang mengarah keputing payudara tante Mira yang sudah tegang.
Ahh.. sayang, pintar sekali cara kamu membelai dan mencium membuat aku semakin bergairah kata tante Mira sambil mendongakkan kepalanya menyerahkan lehernya untuk kulumat lebih dahsyat lagi. Lalu kugandeng tante Mira menuju tempat tidur sambil tetap berciuman. Kududukkan dia ditepi tempat tidur dan ciumanku turun ke leher serta tanganku membelaibelai pahanya sambil perlahanlahan kubuka, lalu ciumanku turun lagi kedaerah dada dan disitu lidahku menarinari disekitar kedua payudaranya tanpa menyetuh putingnya, dan ciumanku terus turun keperut dan sekali lagi lidahku bermainmain diperut dan pusarnya, ciumanku terus turun sampai kevaginanya, dan disitu kukecup dan kuciumi bibir vagina yang sudah merah merekah dan basah, kudengar dari tadi tante Mira mendesahdesah dan begitu aku sampai divaginanya, tangan tante Mira langsung menekan kepalaku agar lebih masuk kedalam vaginanya tapi dengan lebut kulepas tangannya dari kepalaku, lalu aku bangun dan mulai melepas pakaianku satu persatu dengan gerakan yang erotis, seperti penari striptis agar gairahnya tidak padam.
Kulihat mata tante Mira sudah sayu sekali menahan gejolak yang ada didalam tubuhnya. Sambil melihatku melepaskan baju tangan tante Mira menggerayangi tubuhnya dan memainkan tangannya divaginanya sendiri sambil mendesahdesah. Ketika tinggal celana dalamku saja yang menempel dibadanku, sengaja aku berputarputar dibangku yang ada di dalam kamar, lalu aku naik keatas bangku dan mulai membuka celana dalamku perlahanlahan. Dan ketika celana dalamku lepas kulempar kearah tante Mira yang langsung ditangkap dan diciumi olehnya, lalu celana dalamku dibuangnya dan dia langsung bangkit menghampiriku.
Akh.. kamu memang pintar membuat orang penasaran dan bergairah kata tante Mira sambil memegang dan mengocok penisku.
Aku tetap diatas bangku dan tetap menarinari erotis menggoda tante Mira. Tante Mira mulai menciumi penisku dengan kecupankecupan kecil diseluruh batang dan kepala penisku, lalu dimasukkannya kepala penisku kedalam mulutnya dan disedot kuatkuat olehnya sampai ngilu kurasakan. Lalu kulepaskan penisku dari mulutnya dan aku turun dari atas bangku dan gantian menyuruhnya duduk dibangku itu, kakinya kunaikan kepegangan tangan bangku sehingga vaginanya kini terpampang jelas didepanku, dan aku mulai dengan ciuman dibibir dan langsung turun keleher lalu kedua payudaranya kucium dan kumainkan lidahku lagi disekitar payudaranya hanya saja kali ini lidahku terus menuju putingnya, dan kumainkan puting tante Mira yang sudah mengeras dengan lidahku, lalu kusedotsedot dan kujilatjilat putingnya serta tak ketinggalan salah satu tanganku bermain divaginanya yang sudah basah oleh lendirnya Akh.. enak sekali sayang, ohh.. kamu pintar sekali mempermainkan lidah dan tanganmu kata tante Mira sambil mendesah keenakan.
Kusedot puting tante Mira dengan lembut disertai dengan gigitangigitan yang membangkitkan gairah tante Mira, dan ibu jariku mulai memainkan klitoris sedangkan jari telunjuk dan jari tengah kumasukan secara perlahan kedalam liang vagina tante Mira dan kukocok dengan gentle karena aku tahu dia sudah lama tidak berhubungan dengan pria.
Ahh.. Ferry.. kamu.. kamu.. benarbenar.. ahh.. pintar.. aku.. aku.. sudah tidak kuat lagi.. akhh kata tante Mira sambil menengadahkan kepalanya yang disusul dengan remasan tangan tante Mira dikepalaku dan menekan kepalaku agar lebih menempel pada payudaranya, lalu tubuhnya bergetar dan dia setengah berteriak mendapatkan orgasmenya.
Mengetahui tante Mira yang sedang mengalami orgasme, kusedot dan kugigitgigit lembut putingnya, dan jarijariku tetap mengocok dan mempermainkan klitorisnya dengan gentle yang menyebabkan orgasme tante Mira tidak kunjung padam sampai beberapa saat. Setelah beberapa menit tubuh tante Mira mulai tenang kembali, ku lepaskan jari dan pagutanku dipayudaranya, dan kudiamkan tante Mira untuk merasakan sisasisa orgasmenya
Oh.. enak sekali rasanya, tak kusangka aku masih bisa merasakan orgasme seperti itu setelah sekian tahun tidak pernah merasakan kata tante Mira sambil matanya menerawang menatap langitlangit kamar hotel.
Dan kulihat setitik air mata keluar di sudut mata tante Mira.
Kuhampiri tante Mira dan Kukecup keningnya dan cium sudut mata yang menitikan air mata itu, lalu kugendong tante Mira ketempat tidur. Kutidurkan tante Mira dan kudengar isak tangis tante Mira yang dia tahan.
Kenapa tante? jangan sedih dong tante, kalo tante sedih saya jadi ikut sedih kataku
Bukan, saya bukannya sedih tapi saya merasa sangat gembira karena bisa bertemu dengan kamu dan bisa merasakan kembali orgasme yang sangat indah seperti tadi jawab tante Mira sambil tersenyum menatapku.
Kubalas tatapan matanya dan kukecup lembut bibirnya lalu tante
Mira melingkarkan tanganya kepundakku, menarik kepalaku dan kamipun mulai berciuman lagi dengan mesra tidak liar seperti tadi.
Ciuman dan kuluman kami lama lama berubah menjadi napsu yang mulai membakar kami berdua, tanganku mulai meraba dan meremas kedua payudara tante Mira, ciumanku turun dan mencumbu lehernya.
Ah.. Ferry, kamu memang pintar sayang kata tante Mira sambil jarijarinya meremasremas rambut kepalaku dan merabaraba punggungku.
Cumbuanku turun menuju kedua payudaranya dan kucumbui dengan mesar kedua payudaranya, kukulum dan kusedot serta kujilat kedua puting itu bergantian sambil tanganku tak hentihentinya meremas dan memainkan puting dan payudara tante Mira bergantian dan saling mengisi.
Setelah agak lama aku bermain di payudaranya kulihat kedua paha tante Mira saling behimpitan dan digesekgesekannya sendiri, melihat itu tanganku turun menuju paha tante Mira yang langsung dibukanya yang menandakan dia ingin agar vaginanya juga dijamah. Kubelai lembut bibir vagina tante Mira yang disusul dengan erangan tante Mira yang dari tadi hanya mendesahdesah saja
Akhh.. jangan hanya dibelai dang sayang, aku ingin yang lebih, biar aku bisa merasakan seperti tadi kata tante Mira merajuk.
Mendengar perkatan tante Mira, cumbuanku perlahan turun menghampiri vagina tante Mira sambil lidahku terus menarinari ditubuhnya seperti mandi kucing, kujilati semua permukaan tubuhnya
Akhh Fer, lidah kamu.. akh.. geli Fer.. akh.. enak ceracau tante Mira tak karuan.
Sampai akhirnya lidahku di vagina tante Mira yan sudah basah, dan karena memang aku paling menyukai permainan oral yang menurutku bisa memberikan sensasi yang luar biasa bagi yang mengoral dan yang dioral. Langsung kucumbu bibir vaginanya seperti orang sedang ciuman, dan kumainkan lidahku dengan menusuknusukkan lidahku kedalam lubang kenikmatan tante Mira yang semakin membuat tante Mira kelojotan.
Ohh.. Fer akh.. nikmat sekali rasanya.. uhh.. lidah kamu benarbenar hebat kata tante Mira sambil meremasremas rambutku dan menekannekan kepalaku agar lidahku lebih masuk kedalam.
Tanganku tak tinggal diam, yang satu meremas dan meraba kedua payudara tante Mira bergantian dan yang satu lagi bergantian dengan lidahku, jika lidahku sedang bermain dengan klitorisnya jarijarikun menggantikan lidahku untuk menusuknusuk liang vagina tante Mira dan jika lidahku sedang bermain dengan vaginanya jarijariku bermain dengan klitoris tante Mira terus bergantian sampai vagina tante Mira yang sudah basah bertambah basah, dan dengan napsu aku sedot dan jilat semua cairan yang keluar dari vaginanya sampai bersih dan kukocokkocok lagi dengan lidah dan jariku sampai basah lagi dan kusedot dan kujilat lagi terus sampai akhirnya kudengar jeritan dari tante Mira.
Akhh Ferry tante sudah nggak kuat lagi, tante mau dapet lagi Fer.. okhh jerit tante Mira dan bersamaan dengan itu tubuhnya bergetar lagi bahkan lebih keras dari yang tadi, tangan yang tadinya meremasremas rambutku berubah menjadi jambakan dan dorongan supaya kepalaku lebih menekan kevaginanya.
Wajahku disapusapukan keseluruh permukaan vaginanya secara acak karena dia sendiri tidak dapat menahan ledakan orgasme yang sedang dirasakannya. Beberapa menit kemudian tante Mira mulai tenang walaupun napasnya masih berburu tapi dia sudah lebih tenang dan memejamkan matanya, kulepaskan cumbuanku dari vagina tante Mira sambil sebelumnya kukecup lembut vagina yang sekarang makin memerah karena tadi dengan wajahku digosokgosok oleh tante Mira. Sebelum tante Mira tersadar dari buaian orgasme kuatur posisiku dan mulai kutusukkan penisku dengan lembut kedalam vagina tante Mira, dan ketika kepala penisku masuk kedalam lubang vaginanya tante Mira melenguh dan menengadahkan kepalanya keatas sambil tubuhnya terakat dan kulihat dia menggigit bibir bawahnya sendiri.
Sakit tante? kalo sakit aku cabut kataku lembut disamping telinganya sambil agak sedikit mencabut penisku yang langsung ditahan oleh tangan tante Mira yang memegang belakang pantatku.
Jangan Fer. Pelanpelan saja ya, aku sudah lama tidak begini, jadi agak sakit kata tante Mira sambil menatap mataku lembut, dan kubalas tatapannya dengan mesra dan senyuman sambil mengecup bibir tante Mira.
Sedikitsedikit kutekan panisku dengan lembut masuk kedalam vagina tante Mira sambil kukocok pelan agar vagina tante Mira mengeluarkan cairan agar lebih basah. Setiap kali kudorong penisku masuk kedalam vaginanya tante Mira melenguh dan semakin erat memelukku, seakan dia ingin merasakan gesekan yang terjadi di dalam tubuhnya, akhirnya penisku masuk semua kedalam vagina tante Mira, kudiamkan sejenak agar tante Mira bisa lebih santai dan dapat lebih menikmati permainan yang akan dimulai. Perlahan aku mulai mengocok penisku yang diiringi oleh desahan dan lenguhan tante Mira yang mulai menikmati permainan kita dan mulai bisa mengikuti irma kocokanku dengan mulai menggoyang pinggulnya.
Oh sayang, kamu pintar sekali bisa memberikan kenikmatan yang sudah lama tidak tante dapatkan. Oh sayang, rasanya tante mau orgasme lagi.. oh sayang nikmat sekali kata tante Mira sambil menatapku dengan mesra dan manja, lalu tubuhnya mulai begetar dan pelukkannya bertambah erat.
Kucium bibir tante Mira yang langsung dibalas dengan ciuman liar dan diselingi teriakteriakan kecil, seketika itu juga kupercepat kocokan penisku didalam vagina tante Mira serta kucumbu lehernya dan kedua payudaranya bergantian yang membuat tubuh tante Mira makin begetar, rambutku dijabakinya lagi dan wajahku digosokgosok kepayudaranya sambil mulutnya tak hentihentinya menjeritjerit. Mungkin tante Mira sudah lama tidak merasakan cumbuan seorang pria dan sudah sekian lama pula memendam persaan napsu yang ada dalam dirinya sehingga dia cepat sekali nemdapatkan orgasmenya. Beberapa menit tubuh tante Mira bergetar dan menggelepargelepar kepalanya digoyangkan kekiri dan kekanan hingga akhirnya dia bisa tenang kembali dan kocokan penisku juga menjadi pelan agar dia bisa menarik nafas.
Mmm.. terima kasih sayang, enak sekali tadi, rasanya aku terbang keawangawang dan kamu sebagai pilotnya kata tante Mirasambil tersenyum padaku, kulihat keringat membasahi kening dan wajahnya, kuambil tissu yang ada dipinggir tempat tidur dan kuusap keringat yang ada diwajah dan keningnya sabil terus mengocok penisku dengan lembut.
Masih mau lagi sayang? tanyaku. Dan dia hanya mengangguk setuju.
Dari belakang ya? kataku lagi sambil membuang tissu bekas keringat tadi.
Dan kuatur posisiku dan posisi kaki tante Mira agar dia bisa berputar tanpa haru melepaskan penisku dari lubang vaginanya, yang rupanya memberikan sensasi sendiri bagi tante mira pada saat dia berputar karena dia bisa merasakan penisku didalam vaginanya.
Akh.. rasanya geli sekali tadi seperti ada yang menggelitik dinding vaginaku kata tante Mira manja sambil tersenyum.
Setelah posisi doggy sudah pas, aku mulai mengocok penisku lagi sambil kurengkuh kedua payudara yang menggantung di dadanya dengan salah satu tanganku, kuremas dan kumainkan putingnya. Tanganku yang satulagi sambil memeganggi pinggul tante Mira jarijariku masuk kedekat bibir vagina dan mencari klitoris tante Mira, lalu ku mainkan klitorisnya dari belakang.
Akhh.. Ferry, kamu benarbenar gila dan nakal, okhh.. stop sayang jangan begini, ahh.. kalo begini tante ga kuat oh.. stop sayang stop pinta tante Mira padaku dan tidak aku perdulikan lagi karena akupun sedang berpacu dengan napsuku yang aku rasakan akan segera meledak.
Okhh.. tante aku mau keluar tante ahh.. enak sekali kataku pada tante Mira.
Akhh.. tante juga sayang akh.. kita sama sama ya balas tante Mira.
Lalu kucabut penisku dan kubalikkan tubuh tante Mira lalu kuangkat kakinya dan kutaruh dipundakku lalu kudorong penisku agak keras masuk kedalam vaginanya lagi.
Akh.. permainanmu benarbenar hebat sayang kata tante Mira yang sudah tidak aku hiraukan lagi.
Kukocok dan kukocok penisku dengan cepat dan keras diiringi erangan dan jeritan tante Mira yang tak lama kemudian tubuhnya bergetar dan menggelepargelepar ketika mendapatkan orgasmenya lagi untuk kesekian kalinya sambil tangannya meremas tanganku yang sedang meremasremas kedua payudaranya, yang tak lama kemudian aku susul dengan semprotan sperma dari penisku kedalam vagina tante Mira sehingga tubuh kami samasama bergetar dan menggelepargelepar dan samasama mengerang dan menjerit.
Akhh.. tante aku keluar tante akhh.. enak sekali kataku.
Akhh.. iya sayang tante juga akhh.. nikmat sekali oh enak sekali rasanya balas tante Mira.
Lalu kuciumi bibir tante Mira dengan buas sambil mengocok penisku untuk merasakan sisasisa kenikmatan yang baru saja kami rengkuh. Kurebahkan tubuhku kesamping tante Mira, kami berdua saling memejamkan mata mengingatingat kenikmatan yang baru saja kami dapatkan sambil mengatur nafas kami. Beberapa saat keheningan menyelimuti kamar kami, dan ketika nafasku sudah teratur aku membuka mata dan kulihat tante Mira masih memejamkan mata sambil mengatur nafasnya yang masih memburu. Kuhampiri dia dan kukecup kening, pipi dan bibirnya lalu dia membuka matanya.
Tante hebat sekali bisa kuat sampai berkalikali kataku pada tante Mira.
Ah.. kamu juga hebat bisa membuat tante mengalami orgasme sampai berkalikali jawab tante.
Mira dan kamipun berdua saling tersenyum dan tertawa, dan kupeluk dia dari samping dan sekali lagi kukecup pipinya dan kami memejamkan mata kami lagi beristirahat.
Setelah beristirahat kami masuk kekamar mandi berdua untuk mandi dan saling membersihkan, dan ketika membersihkan penisku tangan tante Mira mengocokngocok penisku sehingga penisku berdiri tegak lagi, lalu dibersihkannya busa sabun yang ada dipenisku dengan air shower dan dikecupnya kepala penisku.
mm.. tapi tante belum sempat merasakan penis kamu dimulut tante, dan sekarang tante ingin merasakannya kata tante mira dan mendorongku agar duduk di pinggiran bathtub, lalu dia mulai mengulum dan menjilati seluruh permukaan penisku dari kepala sampai pangkalnya dan kantung kedua bijiku juga diciuminya.
Akhh tante enak tante.. enak sekali erangku merasakan kenikmatan mulut tante Mira sewaktu dia mengulum dan mengocok penisku didalam mulutnya.
Dan kubelaibelai rambut tante Mira kusibakkan kebelakang agar aku bisa melihat ekspresi wajah tante Mira ketika mengulum dan menjilati penisku. Kulihat bibir dan lidahnya bermainmain dengan hebat dan pintar sekali. Tanganku jadi tidak bisa diam dan kuraih pantat tante mira dan mulai kucari klitorisnya, kumainkan jariku didalam lubang vagina tante Mira yang sudah basah dan ibu jariku memainkan klitorisnya.
Beberapa saat kemudian kurasakan aku akan menyemprotkan spermaku lagi, dan kupercepat kocokan tanganku di vagina dan klitors tante Mira karena aku tidak mau jika aku sampai kluar dulu, dan benar saja tak lama kemudian tante Mira mulai bergetar dan melepaskan kulumannya dipenisku dan mengerang sambil menjerit.
Akhh Feryy.. tante dapet lagi okhh.. kamu memang pintar Fer akhh kata tante Mira sambil tubuhnya menggelepargelepar mendapatkan orgasmenya dan terus kukocok jariku divagina dan klitorisnya.
Setelah dia bisa mengendalikan diri tante Mira langsung meraih penisku dan mengulum serta mengocokngocok penisku sehingga sensasi yang kudapat lebih hebat.
Akhh tante aku keluar tante aku keluar akhh kataku dan tante Mira makin mempercepat kulumannya pada penisku tak lama akupun menyemprotkan spermaku didalam mulut tante Mira.
Ketika aku akan orgasme jariku ikut mengocok lagi vagina dan klitoris tante mira dengan cepat dan ternyata membuahkan hasil, tubuh tante Mira bergetar lagi mendapatkan orgasmenyahanya saja kali ini tidak dengan jeritan dan erangan karena mulutnya langsung menyedot penisku sehingga semua sperma yang muntah dalam mulutnya langsung masuk kedalam kerongkongan tante Mira dan semuanya ditelan tanpa sisa oleh tante Mira, disedot dan dijilatin semua batang penisku sampai bersih tak ada bekas sperma sedikitpun.
Oh.. tante enak sekali oralan tante kataku sambil tersenyum dan menarik jariku yang basah oleh cairan vagina tante Mira dan kujilati cairan yang ada di jariku.
Mmm.. abis punya kamu enak sih rasanya, bentuknya juga bagus kata tante Mira sambil terus mengecup dan menjilati kepala penisku sehingga aku merasakan geligeli disekitar penisku dan kamipun berdua tersenyum karena satu sama lain saling memuji.
Lalu kami saling membersihkan lagi dan mengeringkan tubuh, lalu kami bersiapsiap untuk keluar karena jam sudah menunjukan pukul 16. 30 dan tante Mira harus kembali kekantor sedangkan aku harus kuliah. Sesampainya dikantor dan memarkirkan mobil tante Mira aku langsung pamit untuk pulang karena harus kuliah. Dan seperti biasa tante Mira menyelipkan uang kedalam saku celanaku hanya saja kali ini didalam amplop yang mungkin sdah disiapkan olehnya entah kapan aku tak tahu. Setelah kami saling berterima kasih dan berjanji untuk tetap saling menghubungi, akupun pulang menggunakan taksi dan tante Mira masuk kedalam kantornya.
Begitulah pengalamanku dengan tante Mira yang sampai sekarang masih tetap berhubungan bahkan lebih dekat lagi, sampaisampai aku dikenalkan kepada anaknya sebagai saudara jauhnya. Dan kamipun masih sering bercinta setiap waktu. Terima kasih tante Mira untuk semua yang sudah tante berikan pada saya.

BUAT YANG MAU NONTON VIDEO BOKEP ADIK KAKAK DAN AGEN PALSU YUK DI KLIK : WWW.BIOSKOPTRANS7.COM

                                 


BUAT YANG SUKA COLI DIMANA AJA YUK FOLLOW TWITTER NYA YA :


                                        .

Cerita Sex - NIKMATNYA TEMAN MAMAKU

Bandar Judi Agen Poker Online Terpercaya - Tante Monica adalah istri dari teman papaku tapi dia sering bermain kerumah menemui mamaku. Aku yakin kalau usianya saat ini tidak jauh dengan usia mama paling tidak 40 tahun, tapi karena tante Monica pintar menjaga penampilannya maka dia terlihat lebih muda dari umurnya. Dia begitu seksi dan anggunnya, dan dari yang aku lihat dia wanita baik-baik.

Namaku Radit anak tunggal dari kedua orang tuaku, dan aku sangat dekat dengan mereka. Meskipun masih duduk di kelas 3 SMA tapi aku sudah pernah melakukan adegan dalam cerita ngentot atau semacamnya, dan itu aku lakukan dengan pacarku saat ini yang bernama Ledy. Awalnya aku mencoba menghindari hal-hal yang berbau seks, karena seringnya mama mewanti-wanti aku.
Tapi ketika liburan akhir semester tahun lalu aku pergi liburan dengan teman-temanku termasuk Ledy. Akhirnya keperjakaan yang selama ini aku jaga, hilang sudah tapi aku tidak pernah menyesali semua itu. karena aku begitu mencintai Ledy yang merupakan teman sekelasku, dan hubungan kami sudah berjalan sekitar 2 tahun hingga detik ini tidak sekalipun aku bertengkar serius dengannya.
Apalagi kalau sampai selingkuh darinya, aku rasa itu tidak mungkin. Namun dengan berjalannya waktu akhirnya akupun menghianati Ledy, bukan dengan seorang gadis seperti dirinya namun dengan tante Monica, wanita yang berusia sama dengan mamaku dan hal itu akan menjadi rahasia kami berdua. Karena aku tidak mau kalau sampai ketahuan oleh orang lain apalagi mamaku.
Begitupun dengan tante Monica dia berjanji kalau akan merahasiakan hubungannya denganku, karena meskipun dia tidak mempunyai anak namun dia tidak mau kalau sampai bercerai dengan suaminya yang begitu kaya itu. Bahkan aku sendiri mengenal baik Om Darma suami dari tante Monica, yang jelas-jelas menganggap aku sebagai anaknya juga dan tidak jarang dia mmberiku sesuatu.
Tapi aku membalasnya dengan perselingkuhanku dengan istrinya, dengan melakukan adegan dalam cerita ngentot. Awalnya aku di ajak tante Monica ke rumahnya karena dia beru datang dari luar negeri, dan mengantarkan oleh-olehnya untuk mama, namun ketika melihatku dia sempat kaget dan berkata ” Aduh.. tante lupa Radit .. kalau tante juga bawa sesuatu untuk kamu…ya sudah nanti kalau tante pulang kamu ngikut ya.. ” katanya.
Aku hanya mengangguk dan tersenyum padanya, terus duduk di sisi mama ” Tante bawa apaan buat mama.. ” kataku sambil membuka tas dari tante Monica, tapi keburu di rampas sama mama dan berkata ” Sudah itu buat mama buat kamu masih di rumah tante katanya.. ” tante MOnica tertawa melihat kami berdua berebut tas itu, akhirnya dia pamit dan akupun mengikutinya.
karena alasan capek dan memang sudah biasa tante MOnica menyuruhku untuk membawa mobilnya.  Kamipun mengobrol di dalam mobil, dia bercerita kalau dia begitu senang berada di luar negeri meski suaminya tidak ikut. Karena urusan sibuk dengan pekerjaaannya. namun belum sempat sampai rumahnya, aku melihat Om Darma bersama cewek ABg lagi keluar dari sebuah tempat makan.
Dengan bergandengan mesra mereka menuju mobil Om Darma yang berada di halaman tempat makan tersebut. Sedangkan posisi aku dengan tante Monica tepat berada di jalan raya di depan tempat itu, langsung saja aku mebawa mobil dengan melaju agak kencang apalagi aku melihat tante MOnica sudah menangis. Aku jadi kasihan melihatnya seperti itu.
Sebelum sampai rumahnya tante bilang ” Radit bawa tante ke alamat ini.. ” Akupun melihat alamat yang di tujukan tante MOnica dan langsung menancapkan gas pergi kesana. Ternyata itu adalah sebuah rumah pribadi milik tante Monica, aku tahu ketika dia mengatakannya begitu kami akan melakukan adegan dalam cerita ngentot yang tidak sempat kami hindari.
Ketika sampai di dalam rumah tersebut tante Monica langsung menangis tersedu-sedu. Bahkan dia sampai sesenggukan dengan hal itu, sampai akhirnya aku mencoba memeluk tubuh tante Monica hendak berniat memberinya semangat,  namun hal itu tidak berlangsung lama. Karena tanpa kami sadari bibir kami sudah saling melumat saat itu, aku sempat menarik kepalaku.
Namun kembali di tarik sama tante ” Jangan tante nanti ada…” Langsung saja dia jawab ” Nggak ada yang tahu kalau ini rumah tante Radit… ” Mendengar hal itu aku kembali melanjutkan bermain mesum dengan tante Monica apalagi aku sudah ada pengalaman di dalam melakukan adegan dalam cerita ngentot. Langsung saja aku mencium bibir merekah milik tante Monica.
Diapun langsung membalas lumatanku. Bahkan tanpa malu lagi aku menggerayangi tubuh tante yang begitu lembut dan halus, sampai akhirnya tanganku berada di toketnya yang montok beda sekali dengan toket Ledy yang hanya pas buat satu tanganku ” Oooggghhh… Radit.. remas yang keras sayang… aaagggggghhhhh… aaaggghh… ” Aku remas juga toket itu bahkan aku cubit dengan gemasnya.
Saat itu juga aku lihat tante lebih agresif lagi, dia mendorong tubuhku sambil mencari tempat buat merebahkan tubuhku. Dan meja besar diruang tamunya yang menjadi pilihan tante Monica, dengan merebahkan tubuhku lalu dia buka pakaian yang melekat di tubuhku hingga akhirnya aku sudah tidak lagi memakai pakaian sehelaipun. Tante Monica memandangiku.
sambil terus membuka bajunya sendiri, dan tanpa nego lagi dia menindih tubuhkku. Bagai orang yang menduduki sesuatu yang mengganjal dia asyik bergoyang di atas kontolku yang langsung menancap pada memeknya ” Ooouughh.. aaaaghhh.. aaaaghhh.. nik…mat… sayang… aaaaghhhhh…. ” Terus saja tante menggoyang sambil mendesah-desah dan bergelinjangan di atas tubuhku.
Belum pernah aku melakukan posisi begini ketika melakukan cerita ngentot dengan Ledy. Nyaris sempurna kenikmatanya, bahkan kini bukan lagi tante yang mendesah tapi aku yang mengerang ” OOouughh….. aaaaghhhh… ooouuuughh… ooouuggh… aaaaaaaggghh.. tante.. Radit nggak kuat… ” Mungkin karena mendengar kata-kataku tante Monica semakin cepat menggoyang pantatnya.
Hingga akhirnya aku menumpahkan sperma kentalku, karena berada di posisi di bawah tubuh tante Monica akhirnya sperma itu meleleh pada pahanya. Namun tante tidak menampakan kekecewaaanya, dia tetap tersenyum sambil terus mendekap erat tubuhku. Dan akupun terkulai di bawah tubuh tante yang sama-sama terkulai lemas di atas tubuhku yang basah oleh keringat

BUAT YANG MAU NONTON VIDEO BOKEP ADIK KAKAK DAN AGEN PALSU YUK DI KLIK : WWW.BIOSKOPTRANS7.COM

                                 


BUAT YANG SUKA COLI DIMANA AJA YUK FOLLOW TWITTER NYA YA :


                                        .

Cerita sex - ANTARA KONTOLKU DENGAN MEMEK MERTUA

Agen bandar judi poker terprecaya -  Sudah dua tahun ini aku menikah dengan Virni, dia seorang model iklan dan enam bulan lalu, dia menjadi seorang bintang sinetron, sementara aku sendiri adalah seorang wiraswasta di bidang pompa bensin. Usiaku kini 32 tahun, sedangkan Virni usia 21 tahun.
Virni seorang yang cantik dengan kulit yang putih bersih mungkin karena keturunan dari ibunya. Aku pun bangga mempunyai istri secantik dia. Ibunya Virni, mertuaku, sebut saja Mama Mona, orangnya pun cantik walau usianya sudah 39tahun. Cerita selingkuh dengan mertua.
Mama Mona merupakan istri ketiga dari seorang pejabat negara ini, karena istri ketiga jadi suaminya jarang ada di rumah, palingpaling sebulan sekali. Sehingga Mama Mona bersibuk diri dengan berjualan berlian. Aku tinggal bersama istriku di rumah ibunya, walau aku sndiri punya rumah tapi karena menurut istriku, ibunya sering kesepian maka aku tinggal di Pondok Mertua Indah. Cerita selingkuh dengan mertua.
Aku yang sibuk sekali dengan bisnisku, sementara Mama Mona juga sibuk, kami jadi kurang banyak berkomunikasi tapi sejak istriku jadi bintang sinetron 6 bulan lalu, aku dan Mama Mona jadi semakin akrab malahan kami sekarang sering melakukan hubungan suami istri, inilah cerita selingkuh dengan ibu mertua nya.
Sejak istriku sibuk syuting sinetron, dia banyak pergi keluar kota, otomatis aku dan mertuaku sering berdua di rumah, karena memang kami tidak punya pembantu. Tiga bulan lalu, ketika istriku pergi ke Jogja, setelah kuantar istriku ke stasiun kereta api, aku mampir ke rumah pribadiku dan baru kembali ke rumah mertuaku kirakira jam 11.00 malam. Ketika aku masuk ke rumah aku terkaget, rupanya mertuaku belum tidur. Dia sedang menonton TV di ruang keluarga.
Eh, Mama.. belum tidur..
Belum, Tom.. saya takut tidur kalau di rumah belum ada orang..
Oh, Maaf Ma, saya tadi mampir ke rumah dulu.. jadi agak telat..
Virni.. pulangnya kapan?
Ya.. kirakira hari Rabu, Ma.. Oh.. sudah malam Ma, saya tidur dulu..
Ok.. Tom, selamat tidur..
Kutinggal Mama Mona yang masih nonton TV, aku masuk ke kamarku, lalu tidur. Keesokannya, Sabtu Pagi ketika aku terbangun dan menuju ke kamar makan kulihat Mama Mona sudah mempersiapkan sarapan yang rupanya nasi goreng, makanan favoritku.
Selamat Pagi, Tom..
Pagi.. Ma, wah Mama tau aja masakan kesukaan saya.
Kamu hari ini mau kemana Tom?
Tidak kemanamana, Ma.. paling cuci mobil..
Bisa antar Mama, Mama mau antar pesanan berlian.
Ok.. Ma..
Hari itu aku menemani Mama pergi antar pesanan dimana kami pergi dari jam 09.00 sampai jam 07.00 malam. Selama perjalanan, Mama menceritakan bahwa dia merasa kesepian sejak Virni makin sibuk dengan dirinya sendiri dimana suaminya pun jarang datang, untungnya ada diriku walaupun baru malam bisa berjumpa. Sejak itulah aku jadi akrab dengan Mama Mona. Cerita selingkuh dengan mertua.
Sampai di rumah setelah berpergian seharian dan setelah mandi, aku dan Mama nonton TV bersamasama, dia mengenakan baju tidur modelnya baju handuk sedangkan aku hanya mengenakan kaus dan celana pendek. Tibatiba Mama menyuruhku untuk memijat dirinya.
Tom, kamu capek nggak, tolong pijatin leher Mama yach.. habis pegal banget nih..
Dimana Ma?
Sini.. Leher dan punggung Mama..
                                -------KLIK DI SINI UNTUK TONTON VIDEONYA-------
Aku lalu berdiri sementara Mama Mona duduk di sofa, aku mulai memijat lehernya, pada awalnya perasaanku biasa tapi lamalama aku terangsang juga ketika kulit lehernya yang putih bersih dan mulus kupijat dengan lembut terutama ketika kerah baju tidurnya diturunkan makin ke bawah dimana rupanya Mama Mona tidak mengenakan BH dan payudaranya yang cukup menantang terintip dari punggungnya olehku dan juga wangi tubuhnya yang sangat menusuk hidungku.
Maaf, Ma.. punggung Mama juga dipijat..
Iya.. di situ juga pegal..
Dengan rasa sungkan tanganku makin merasuk ke punggungnya sehingga nafasku mengenai lehernya yang putih, bersih dan mulus serta berbulu halus. Tibatiba Mama berpaling ke arahku dan mencium bibirku dengan bibirnya yang mungil nan lembut, rupanya Mama Mona juga sudah mulai terangsang.
Tom, Mama kesepian.. Mama membutuhkanmu.. Aku tidak menjawab karena Mama memasukkan lidahnya ke mulutku dan lidah kami bertautan. Tanganku yang ada di punggungnya ditarik ke arah payudaranya sehingga putingnya dan payudaranya yang kenyal tersentuh tanganku. Cerita selingkuh dengan mertua.
Hal ini membuatku semakin terangsang, dan aku lalu merubah posisiku, dari belakang sofa, aku sekarang berhadapan dengan Mama Mona yang telah meloloskan bajunya sehingga payudaranya terlihat jelas olehku. Aku tertegun, rupanya tubuh Mama Mona lebih bagus dari milik anaknya sendiri, istriku. Aku baru pertama kali ini melihat tubuh ibu mertuaku yang toples.
Tom, koq bengong, khan Mama sudah bilang, Mama kesepian..
iya.. iya.. iya Mah,
Ditariknya tanganku sehingga aku terjatuh di atas tubuhnya, lalu bibirku dikecupnya kembali. Aku yang terangsang membalasnya dengan memasukkan lidahku ke mulutnya. Lidahku disedot di dalam mulutnya. Tanganku mulai bergerilya pada payudaranya.
Payudaranya yang berukuran 36B sudah kuremasremas, putingnya kupelintir yang membuat Mama Mona menggoyangkan tubuhnya karena keenakan. Tangannya yang mungil memegang batangku yang masih ada di balilk celana pendekku. Cerita selingkuh dengan mertua.
Diusapusapnya hingga batangku mulai mengeras dan celana pendekku mulai diturunkan sedikit, setelah itu tangannya mulai mengorek di balik celana dalamku sehingga tersentuhlah kepala batangku dengan tangannya yang lembut yang membuatku gelisah.
Keringat kami mulai bercucuran, payudaranya sudah tidak terpegang lagi tanganku tapi mulutku sudah mulai menarinari di payudaranya, putingnya kugigit, kuhisap dan kukenyot sehingga Mama Mona kelojotan, sementara batangku sudah dikocok oleh tangannya sehingga makin mengeras.
Tanganku mulai merabaraba celana dalamnya, dari selasela celana dan pahanya yang putih mulus kuraba vaginanya yang berbulu lebat. Sesekali kumasuki jariku pada liang vaginanya yang membuat dirinya makin mengelinjang dan makin mempercepat kocokan tangannya pada batangku.
Hampir 10 menit lamanya setelah vaginanya telah basah oleh cairan yang keluar dengan berbau harum, kulepaskan tanganku dari vaginanya dan Mama Mona melepaskan tangannya dari batangku yang sudah keras. Mama Mona lalu berdiri di hadapanku, Cerita selingkuh dengan mertua.
dilepaskannya baju tidurnya dan celana dalamnya sehingga aku melihatnya dengan jelas tubuh Mama Mona yang bugil dimana tubuhnya sangat indah dengan tubuh tinggi 167 cm, payudara berukuran 36B dan vagina yang berbentuk huruf V dengan berbulu lebat, membuatku menahan ludah ketika memandanginya.
Tom, ayo.. puasin Mama..
Ma.. tubuh Mama bagus sekali, lebih bagus dari tubuhnya Virni..
Ah.. masa sih..
Iya, Ma.. kalau tau dari 2 tahun lalu, mungkin Mamalah yang saya nikahi..
Ah.. kamu bisa aja..
Iya.. Ma.. bener deh..
                                          =====KLIK DI SINI UNTUK CAMSEX=======
Iya sekarang.. puasin Mama dulu.. yang penting khan kamu bisa menikmati Mama sekarang..
Kalau Mama bisa memuaskan saya, saya akan kawini Mama..
Mama lalu duduk lagi, celana dalamku diturunkan sehingga batangku sudah dalam genggamannya, walau tidak terpegang semua karena batangku yang besar tapi tangannya yang lembut sangat mengasyikan.
Tom, batangmu besar sekali, pasti Virni puas yach.
Ah.. nggak. Virni.. biasa aja Ma..
Ya.. kalau gitu kamu harus puasin Mama yach..
Ok.. Mah..
Mulut mungil Mama Mona sudah menyentuh kepala batangku, dijilatnya dengan lembut, rasa lidahnya membuat diriku kelojotan, kepalanya kuusap dengan lembut. Batangku mulai dijilatnya sampai biji pelirku, Mama Mona mencoba memasukkan batangku yang besar ke dalam mulutnya yang mungil tapi tidak bisa, akhirnya hanya bisa masuk kepala batangku saja dalam mulutnya.
Hal ini pun sudah membuatku kelojotan, saking nikmatnya lidah Mama Mona menyentuh batangku dengan lembut. Hampir 15 menit lamanya batangku dihisap membuatnya agak basah oleh ludah Mama Mona yang sudah tampak kelelahan menjilat batangku dan membuatku semakin mengguncang keenakan.
Setelah itu Mama Mona duduk di Sofa dan sekarang aku yang jongkok di hadapannya. Kedua kakinya kuangkat dan kuletakkan di bahuku. Vagina Mama Mona terpampang di hadapanku dengan jarak sekitar 50 cm dari wajahku, tapi bau harum menyegarkan vaginanya menusuk hidungku. Cerita selingkuh dengan mertua.
Ma, Vagina Mama wangi sekali, pasti rasanya enak sekali yach.
Ah, masa sih Tom, wangi mana dibanding punya Virni dari punya Mama.
Jelas lebih wangi punya mama dong..
Aaakkhh..
Vagina Mama Mona telah kusentuh dengan lidahku. Kujilat lembut liang vagina Mama Mona, vagina Mama Mona rasanya sangat menyegarkan dan manis membuatku makin menjadijadi memberi jilatan pada vaginanya.
Ma, vagina.. Mama sedap sekali.. rasanya segar..
Iyaah.. Tom, terus.. Tom.. Mama baru kali ini vaginanya dijilatin.. ohh.. terus.. sayang..
Vagina itu makin kutusuk dengan lidahku dan sampai juga pada klitorisnya yang rasanya juga sangat legit dan menyegarkan. Lidahku kuputar dalam vaginanya, biji klitorisnya kujepit di lidahku lalu kuhisap sarinya yang membuat Mama Mona menjerit keenakan dan tubuhnya menggelepar ke kanan ke kiri di atas sofa seperti cacing kepanasan. Ahh.. ahh.. oghh oghh.. awww.. argh.. arghh.. lidahmu Tom.. agh, eena.. enakkhh.. aahh.. trus.. trus..
Klitoris Mama Mona yang manis sudah habis kusedot sampai berulangulang, tubuh Mama Mona sampai terpelintir di atas sofa, hal itu kulakukan hampir 30 menit dan dari vaginanya sudah mengeluarkan cairan putih bening kental dan rasanya manis juga, cairan itupun dengan cepat kuhisap dan kujilat sampai habis sehingga tidak ada sisa baik di vaginanya maupun paha mama Mona. Cerita selingkuh dengan mertua.
Ahg.. agh.. Tom.. argh.. akh.. akhu.. keluar.. nih.. ka.. kamu.. hebat dech..
Mama Mona langsung ambruk di atas sofa dengan lemas tak berdaya, sementara aku yang merasa segar setelah menelan cairan vagina Mama Mona, langsung berdiri dan dengan cepat kutempelkan batang kemaluanku yang dari 30 menit lalu sudah tegang dan keras tepat pada liang vagina Mama Mona yang sudah kering dari cairan. Mama Mona melebarkan kakinya sehingga memudahkanku menekan batangku ke dalam vaginanya, tapi yang aku rasakan liang vagina Mama Mona terasa sempit, aku pun keheranan.
Ma.. vagina Mama koq sempit yach.. kayak vagina anak gadis.
Kenapa memangnya Tom, nggak enak yach..
Justru itu Ma, Mama punya sempit kayak punya gadis. Saya senang Ma, karena vagina Virni sudah agak lebar, Mama hebat, pasti Mama rawat yach?
Iya, sayang.. walau Mama jarang ditusuk, vaginanya harus Mama rawat sebaikbaiknya, toh kamu juga yang nusuk..
Iya Ma, saya senang bisa menusukkan batang saya ke vagina Mama yang sedaap ini..
Akhh.. batangmu besar sekali..
Vagina Mama Mona sudah terterobos juga oleh batang kemaluanku yang diameternya 4 cm dan panjangnya 18 cm, setelah 6 kali kuberikan tekanan. Pinggulku kugerakan majumundur menekan vagina Mama Mona yang sudah tertusuk oleh batangku,
Mama Mona hanya bisa menahan rasa sakit yang enak dengan memejamkan mata dan melenguh kenikmatan, badannya digoyangkan membuatku semakin semangat menggenjotnya hingga sampai semua batangku masuk ke vaginanya. Cerita selingkuh dengan mertua.
Tom.. nggehh.. ngghh.. batangmu menusuk sampai ke perut.. nich.. agghh.. agghh.. aahh.. eenaakkhh.. Aku pun merasa keheranan karena pada saat masukkan batangku ke vaginanya Mama Mona terasa sempit, tapi sekarang bisa sampai tembus ke perutnya. Payudara Mama Mona yang ranum dan terbungkus kulit yang putih bersih dihiasi puting kecil kemerahan sudah kuterkam dengan mulutku.
Payudara itu sudah kuhisap, kujilat, kugigit dan kukenyot sampai putingnya mengeras seperti batu kerikil dan Mama Mona belingsatan, tangannya membekap kepalaku di payudaranya sedangkan vaginanya terhujam keras oleh batangku selama hampir 1 jam lamanya yang tibatiba Mama Mona berteriak dengan lenguhan karena cairan telah keluar dari vaginanya membasahi batangku yang masih di dalam vaginanya, saking banyaknya cairan itu sampai membasahi pahanya dan pahaku hingga berasa lengket.
Arrgghh.. argghh.. aakkhh.. Mama.. keluar nich Tom.. kamu belum yach..? Aku tidak menjawab karena tubuhnya kuputar dari posisi terlentang dan sekarang posisi menungging dimana batangku masih tertancap dengan kerasnya di dalam vagina Mama Mona, sedangkan dia sudah lemas tak berdaya.
Kuhujam vagina Mama Mona berkalikali sementara Mama Mona yang sudah lemas seakan tidak bergerak menerima hujaman batangku, Payudaranya kutangkap dari belakang dan kuremasremas, punggungnya kujilat.
Hal ini kulakukan sampai 1 jam kemudian di saat Mama Mona meledak lagi mengeluarkan cairan untuk yang kedua kalinya, sedangkan aku mencapai puncak juga dimana cairanku kubuang dalam vagina Mama Mona hingga banjir ke kain sofa saking banyaknya cairanku yang keluar. Cerita selingkuh dengan mertua.
Akhh.. akh.. Ma, Vagina Mama luar biasa sekali.. Aku pun ambruk setelah hampir 2,5 jam merasakan nikmatnya vagina mertuaku, yang memang nikmat, meniban tubuh Mama Mona yang sudah lemas lebih dulu.
Aku dan Mama terbangun sekitar jam 12.30 malam dan kami pindah tidur ke kamar Mama Mona, setelah terbaring di sebelah Mama dimana kami masih samasama bugil karena baju kami ada di sofa, Mama Mona memelukku dan mencium pipiku.
Tom, Mama benarbenar puas dech, Mama pingin kapankapan coba lagi batangmu yach, boleh khan..
Boleh Ma, saya pun juga puas bisa mencoba vagina Mama dan sekarangpun yang saya inginkan setiap malam bisa tidur sama Mama jika Virni nggak pulang.
Iya, Tom.. kamu mau ngeloni Mama kalau Virni pergi?
Iya Ma, vagina Mama nikmat sih.
Air manimu hangat sekali Tom, berasa dech waktu masuk di dalam vagina Mama.
Kita Main lagi Ma..?
Iya boleh..

BUAT YANG MAU NONTON VIDEO BOKEP ADIK KAKAK DAN AGEN PALSU YUK DI KLIK : WWW.BIOSKOPTRANS7.COM

                                 


BUAT YANG SUKA COLI DIMANA AJA YUK FOLLOW TWITTER NYA YA :


                                        

BOKEP BARAT - KONAK SANGE AKIBAT ANAK TIRI

BOKEP BARAT - KONAK SANGE AKIBAT ANAK TIRI Download bokep gratis  - BOKEP BARAT - KONAK SANGE AKIBAT ANAK TIRI   kocokmaniac,blogspot....